Performa Apik RC Strasbourg, Uang Berbicara? 

PUSATSPORT , Dikenal sebagai tim medioker yang lebih sering berada di papan tengah klasemen liga utama Prancis, RC Strasbourg tiba-tiba melonjak ke posisi tujuh per awal Maret 2025. Itu adalah posisi terbaik mereka sejak bercokol di peringkat enam Ligue 1 sampai akhir musim 2021/2022.

Setelah Julien Stephan hengkang, mereka kembali ke warna semula mereka. Bahkan, kehadiran BlueCo pada Juni 2023 tidak serta merta memperbaiki performa mereka pada 2023/2024. Sampai akhirnya, sebuah peningkatan terjadi di bawah komando Liam Rosenior, pelatih asal Inggris yang resumenya sebenarnya tak begitu mencolok.

Lantas, apa yang membuatnya sukses di Strasbourg musim ini? Mari kupas alasan kenaikan performa Strasbourg 2024/2025. Benarkah uang ikut bicara?

1. Bujet belanja mereka sedikit lebih rendah dibanding 2023/2024

Sejak kedatangan BlueCo, RC Strasbourg jadi tim yang cukup royal belanja. Pada 2023/2024, mereka menggelontorkan dana sekitar 60 juta euro (Rp1 triliun) atau sekitar 4–5 kali lipat dari bujet belanja mereka biasanya untuk belanja pemain-pemain muda di bawah 21 tahun, yakni Andrey Santos, Abakar Sylla, Dylane Bakwa, dan Emanuel Emegha. Semusim kemudian, jumlah itu hanya turun 5 juta menjadi 55 juta euro (Rp987 miliar). Dengan dana itu, Strasbourg kembali mendatangkan beberapa pemain muda, seperti Sékou Mara, Mamadou Sarr, Sebastian Nanasi, Félix Lemaréchal, dan Guéla Doué. 

Ini masih ditambah beberapa pemain lain yang didatangkan dengan skema pinjaman, macam Djordje Petrovic, Valentin Barco, Andrew Omobamidele, dan Caleb Wiley. Menariknya, pemain-pemain tadi bukan sekadar penghuni cadangan di bawah kepemimpinan Liam Rosenior. Hampir semua pemain muda baru dapat menit bermain yang lumayan, bahkan tak sedikit yang jadi kunci performa apik RC Strasbourg pada 2024/2025 ini.

2. Pertahanan solid jadi kunci sukses Strasbourg musim ini

Dari statistik, terlihat jelas kalau RC Strasbourg bukan tim yang produktif mencetak gol. Apalagi bila bandingannya tim-tim papan atas seperti Paris Saint-Germain (PSG) dan Marseilles. Namun, mereka jadi tim yang susah dikalahkan berkat pertahanan solidnya. Kiper Djordje Petrovic misalnya adalah salah satu kiper dengan statistik terbaik di Ligue 1 2024/2025 berdasar amatan Opta Analyst. Ia berhasil membuat 72 penyelamatan dengan persentase penyelamatan mencapai 73,74 persen.  

Menurut statistik resmi Ligue 1, ia pula kiper dengan sentuhan bola dan operan terbanyak musim ini. Ini sesuai dengan taktik Rosenior yang bersifat evasif. Strasbourg lebih banyak bermain di area pertahanan sendiri dan melakukan serangan balik ketimbang bermain langsung menyerang. Terlihat dari sedikitnya gol yang mereka ciptakan dari serangan langsung.

Rosenior menerapkan taktik ala Roberto De Zerbi dan Pep Guardiola. Keduanya kerap menuntut kiper aktif berkontribusi dalam sirkulasi bola sehingga memberi ruang bagi bek sayap mencari celah ke depan. Ini dibuktikan dengan area serangan mereka yang berat di bagian samping lapangan ketimbang tengah. 

3. Kontribusi besar Dilane Bakwa, Andrey Santos, dan Guela Doue

Selain performa apik Petrovic, empat pemain Strasbourg lain (Andrey Santos, Guela Doue, Dilane Bakwa, dan Emanuel Emegha) juga merekam statistik memukau musim ini berdasar amatan Opta. Andrey Santos dan Guela Doue menduduki sepuluh besar pemain dengan kontribusi pertahanan terbaik di Ligue 1 2024/2025 per awal Maret 2025. Santos adalah pemain dengan tekel terbanyak di seluruh liga utama Prancis edisi ini. Sementara, Doue adalah pemain serbabisa yang tak hanya jago bertahan, tetapi juga pendribel dan pengoper yang ulung. 

Dilane Bakwa adalah kreator peluang terbanyak Strasbourg yang membantu striker Emanuel Emegha di depan. Emegha memang tak semoncer sejumlah pemain depan Ligue 1 lain, tetapi akurasi tembakannya tak bisa diremehkan. Expected goals (xG) Emegha adalah ketiga tertinggi di Ligue 1 2024/2025, hanya kalah dari Ousmane Dembele (PSG) dan Jonathan David (LOSC Lille). Dua pemain sayap yang baru didatangkan Rosenior pun ikut berperan. Sebastian Nanasi dengan 5 gol dan 3 assist serta Diego Moreira dengan 5 umpannya.

Sempat jadi disambut sinis fans loyal RC Strasbourg, BlueCo ternyata berhasil meramu tim yang ciamik. Uang jelas bicara di sini, terlihat dari alokasi belanja mereka yang naik drastis sejak 2023. Hebatnya, tak ada hasil belanja mereka yang sia-sia. Musim ini mereka menuai hasil investasi itu. 

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *