post

Akhirnya, Fulham Tidak Kalah Saat Lawan MU di Kandang

PUSATSCORE – Bagi Fulham, Manchester United adalah lawan yang menyulitkan di Craven Cottage. Setiap kali lawan MU, The Cottagers selalu kalah di kandang mereka sendiri.

Akan tetapi, catatan buruk itu tuntas pada Minggu (24/8/2025) malam WIB. Dalam laga kedua pekan Premier League 2025/26, Fulham mampu mengimbangi MU di kandang, sekaligus menghentikan catatan buruk mereka.

1. Fulham bangkit usai tertinggal

Di laga ini, Fulham sebenarnya tertinggal lebih dulu pada menit 58, lewat gol bunuh diri Rodrigo Muniz. Gol ini memantik kontroversi, karena dianggap ada pelanggaran yang dilakukan pemain MU.

Namun, Fulham tidak mundur. Mereka terus berusaha mengejar, sampai akhirnya pada menit 73, mereka benar-benar menyamakan kedudukan lewat Emile Smith Rowe. Fulham pun berhasil memaksakan hasil imbang.

2. Menghentikan catatan kekalahan

Meski urung menang, hasil imbang ini memastikan Fulham menghentikan catatan buruk setiap kali jumpa MU di Craven Cottage. Dalam delapan laga sebelumnya, Fulham selalu kalah dari ‘Setan Merah’ di kandang sendiri.

Sekarang, Fulham setidaknya bisa menegakkan kepala mereka. Lewat gol dari Emile Smith Rowe, mereka menghentikan catatan kekalahan dari MU di kandang pada awal musim 2025/26.

3. Tetap saja manajer Fulham kesal

Meski berhasil menahan imbang MU, manajer Fulham Marco Silva tetap merasa kecewa. Dia menilai gol MU seharusnya tidak sah, karena pemainnya didorong sebelum gol terjadi.

“Dua pemain (Fulham) terisolasi di sudut lapangan dan satu pemain (MU) mendorong pemain lain untuk menyundul bola. Jika Anda mengikuti aturan, Anda tahu apa yang akan terjadi,” ujar Silva, dilansir BBC.

post

Kenapa Andre Onana Belum Juga Dimainkan?

PusatBola – Pertanyaan besar kini muncul di kalangan fans Manchester United: mengapa Andre Onana, kiper utama Setan Merah musim lalu, belum juga dimainkan di awal musim 2025/26?

Sejauh ini, Erik ten Hag lebih sering memberi kesempatan kepada kiper cadangan dalam laga-laga uji coba maupun awal kompetisi. Hal ini memicu spekulasi bahwa Onana tengah berada dalam kondisi yang belum 100 persen fit. Beberapa laporan menyebutkan sang kiper asal Kamerun masih menjalani program pemulihan kebugaran setelah mengalami cedera ringan di akhir musim lalu.

Selain faktor fisik, kabarnya manajemen juga ingin menurunkan tensi beban Onana yang musim lalu tampil nyaris di semua kompetisi. Dengan adanya jadwal padat, Ten Hag disebut mencoba mengelola rotasi sejak awal agar kiper utamanya tidak kelelahan di tengah musim.

Namun, bukan berarti posisi Onana tergeser. Justru, staf pelatih melihatnya sebagai pilar penting yang harus dijaga. Onana tetap diproyeksikan sebagai pilihan utama di bawah mistar gawang, terutama untuk laga-laga besar Premier League dan Liga Champions mendatang.

Fans Manchester United mungkin mulai gelisah, tetapi keputusan ini tampak lebih ke arah strategi jangka panjang ketimbang persoalan performa. Dengan pengalaman dan kualitas yang ia miliki, hanya tinggal menunggu waktu sebelum Andre Onana kembali berdiri di bawah mistar dan menjadi tembok kokoh bagi Setan Merah.

post

Hasil Real Oviedo vs Real Madrid: Starting XI Kejutan, Dua Gol Mbappé, Satu Gol Vinícius

PusatBola – Real Madrid memulai laga pra-musim melawan Real Oviedo dengan cara yang cukup mengejutkan. Carlo Ancelotti menurunkan starting XI berbeda dari biasanya, memberikan kesempatan pada beberapa pemain muda sekaligus merotasi pilar utama. Namun, hasil akhir tetap menunjukkan superioritas Los Blancos.

Di menit-menit awal, Real Madrid langsung mengambil kendali permainan. Kylian Mbappé, yang tampil sejak menit pertama, menjadi bintang utama. Striker Prancis itu mencetak dua gol brilian — satu lewat penyelesaian klinis dalam kotak penalti, dan satu lagi lewat tembakan jarak jauh yang tak mampu dibendung kiper Oviedo.

Tak hanya Mbappé, Vinícius Júnior juga ikut mencatatkan namanya di papan skor. Penyerang asal Brasil itu memperlihatkan kecepatan khasnya, menusuk dari sisi kiri dan menutup dengan finishing akurat untuk mengunci kemenangan Madrid.

Meski Oviedo berusaha memberikan perlawanan, terutama melalui serangan balik cepat, pertahanan Madrid yang dikomandoi Antonio Rüdiger tampil disiplin. Beberapa kali peluang tim tuan rumah berhasil digagalkan, membuat gawang tetap aman hingga akhir laga.

Kemenangan ini bukan hanya menambah kepercayaan diri skuat Ancelotti, tetapi juga memberikan sinyal kuat bahwa duet Mbappé–Vinícius bisa menjadi kombinasi mematikan musim ini. Dengan performa seperti ini, Real Madrid semakin terlihat siap menyambut kompetisi resmi yang akan datang.

Real Oviedo 0 – 3 Real Madrid
Pencetak gol: Mbappé (2), Vinícius (1)

post

Debut Sempurna Emil Audero di Cremonese Bikin AC Milan Gigit Jari

PUSATSCORE – Debut Emil Audero bersama Cremonese begitu manis. Penampilan impresif Audero sukses membantu Cremonese mempermalukan AC Milan di San Siro, pada pekan perdana Serie A musim 2025/26, Minggu (24/8/2025) dini hari WIB.

Cremonese menang dengan skor 2-1. Mereka unggul lebih dulu lewat gol Federico Baschirotto (28′), namun mampu disamakan Strahinja Pavlovic pada menit 45+1. Gol kemenangan Cremonese dicetak Federico Bonazzoli (61′).

Cremonese sejatinya tampil di bawah tekanan. Pertahanan mereka digempur Rossoneri yang mendominasi 64 persen penguasaan bola. Tetapi, Milan dibuat frustrasi dengan penampilan kokoh Audero di bawah mistar gawang Cremonese.

1. Audero lakukan sederet penyelamatan penting

Milan melepaskan 24 tembakan, enam di antaranya tepat sasaran. Apes buat Rossoneri, karena sejumlah tembakan tepat sasaran yang dilepaskannya mampu dimentahkan Audero.

Catatan Sofa Score, Audero memotong dua umpan yang berpotensi menjadi ancaman, dua penyelamatan dari tembakan dari dalam kotak penalti, satu sapuan, dan dua umpan panjang akurat dari 17 percobaan.

2. Pelatih Cremonese puas, peringatkan jangan jemawa

Pelatih Cremonese, Davide Nicola, puas dengan performa Audero dan para pemain lain yang berada di lapangan. Mereka tampil militan dan menjalankan instruksi dengan baik.

Tetapi, Nicola berharap anak-anak asuhnya agar tidak besar kepala. Perjalanan mereka baru dimulai, dan banyak tim menyulitkan yang akan dihadapi.

“Saya pikir itu akan menjadi penampilan yang hebat, bahkan meski kami kalah. Jelas, mencapai hasil maksimal memang memuaskan, tetapi kami juga perlu lebih teliti, meningkatkan kemampuan membaca permainan, baik secara taktis maupun di luar,” kata Nicola ketika disinggung soal performa Audero, dikutip dari laman resmi klub.

3. Cremonese di papan atas

Kemenangan di San Siro membawa Cremonese duduk di peringkat dua klasemen sementara. Napoli memimpin dengan surplus dua gol.

Selanjutnya, Cremonese akan bersua Sassuolo di giornata kedua, 29 Agustus mendatang. Partai ini akan mempertemukan Audero dengan kapten Timnas Indonesia, Jay Idzes.

post

Prediksi Legenda: Tottenham Bakal Menang Lawan Man City

PUSATSCORE  Legenda Tottenham Hotspur, Gary Mabbutt menyampaikan prediksinya soal laga Spurs melawan Manchester City dalam matchday kedua Premier League yang berlangsung di Stadium Etihad pada Sabtu (23/8/2025). Gary optimistis Spurs bisa menaklukkan Man City seperti musim lalu.

“Menghadapi Manchester City di kandang mereka, mungkin pelatih akan lebih berhati-hati, terutama agar tidak kebobolan cepat di awal laga. Kalau itu bisa dilakukan, saya percaya Spurs bisa menang hari ini dengan skor 2-1,” kata Gary dalam Nobar bersama penggemar Tottenham Spurs di kawasan Sarinah, Jakarta pada Sabtu (23/8/2025).

Gar menyadari laga melawan Man City adalah laga besar. Namun, kemenangan Spurs 4-0 atas City pada November lalu menunjukkan bukan tak mungkin Tottenham menaklukkan City

“Prediksi saya? Ini pertandingan besar. Musim lalu, saat tandang ke markas Manchester City, kami menang 4-0, hasil yang luar biasa. Saya rasa ini akan jadi keputusan yang cukup sulit bagi sang pelatih,” ujar Gary.

Berlaga sebagai tamu, Gary paham betul pertandingan tidak akan berlangsung mudah. Apalagi man City sendiri diisi sederet pemain kuat. Salah satunya Erling Haaland yang baru menorehkan catatan fantastis 48 gol dalam 48 laga pekan lalu.

“Dia hanya butuh dua gol lagi dalam dua laga berikutnya untuk mencapai rekor 50 gol dalam 50 pertandingan, sesuatu yang sebelumnya hanya pernah dicapai satu pemain di Premier League. Jadi, dia jelas mengincar rekor itu. Karena itu, Romero dan Van de Ven harus bertahan dengan sangat disiplin hari ini,” kata Gary.

Gary melihat bagaimana pelatih Spurs, Thomas Frank memasang taktik berbeda dalam beberala laga. “Saat mengahdapi Paris Saint-Germain (PSG) dalam final Piala Super, Frank memakai formasi tiga bek, lima gelandang, dan dua penyerang. Tapi waktu menghadapi Burnley pekan lalu di kandang, dia lebih menyerang,” kata Gary.

Prediksi Gary bisa saja benar terjadi. Pada babak pertama, Spurs tampil impresif. Sebanyak dua gol sudah dicetak Spurs hingga babak pertama usai berlangsung.

Brennan Johnson mencetak gol pertama pada. menit ke-34 setelah melepas sontekan manis. Wasit sempat melakukan peninjauan gol, namun gol Johnson dinyatakan sah.

Pada menit ke-45+2, Spurs menambah angka. Kiper Man City, James Trafford melepas bola ge arah rekannya. Namun, si kulit bundar malah jadi bola liar. Sempat dimainkann Richarlison, bola terlepas lagi sebelum disambut sepakan Joao Palhinha dan merobek gawang Man City. Tottenham unggul 2-0 di babak pertama.

post

Detik-detik Saat Skuad PSG ‘Lawan’ Klub Demi Beri Penghormatan Terakhir untuk Donnarumma

PusatBola – Paris Saint-Germain kembali menunjukkan sisi humanis mereka di luar lapangan. Para pemain Les Parisiens kompak mengesampingkan agenda klub demi memberi penghormatan terakhir kepada mantan rekan setim mereka, Gianluigi Donnarumma.

Dalam momen penuh haru tersebut, hampir seluruh skuad utama PSG hadir. Dari kapten Marquinhos, Vitinha, hingga Ousmane Dembélé, semua berdiri berdampingan seraya menundukkan kepala memberikan doa terakhir. Beberapa pemain bahkan tampak menitikkan air mata, mengenang sosok Donnarumma yang pernah menjadi penjaga gawang utama klub dan bagian penting dari perjalanan PSG di berbagai kompetisi Eropa.

Yang menarik, kehadiran skuad ini kabarnya sempat berbenturan dengan agenda resmi klub. Namun, para pemain memilih bulat untuk tetap datang bersama-sama. Tekad mereka jelas: memberikan penghormatan penuh kepada Donnarumma yang pernah mempersembahkan momen-momen krusial di Parc des Princes.

Gestur ini langsung mendapat apresiasi besar dari para fans. Banyak yang menilai keputusan skuad PSG sebagai bukti bahwa sepak bola bukan hanya soal trofi dan kemenangan, melainkan juga tentang persahabatan, rasa hormat, dan kebersamaan.

Kini, Donnarumma mungkin tak lagi berada di bawah mistar PSG, tetapi warisan emosionalnya jelas akan tetap hidup di hati para pemain dan pendukung setia Les Parisiens.

post

Prediksi PSG vs Angers: Dominasi Les Parisiens Berlanjut?

PusatBola – Paris Saint-Germain akan melakoni laga kandang pertama musim ini saat menjamu Angers di Parc des Princes, Sabtu 23 Agustus 2025. Juara bertahan Ligue 1 itu datang dengan penuh percaya diri usai mengawali musim dengan kemenangan tipis atas Nantes.

Luis Enrique diprediksi kembali menurunkan Ousmane Dembélé dan Vitinha sebagai motor permainan. Dembélé yang musim lalu mencetak 35 gol siap menjadi ancaman utama, sementara Vitinha baru saja memastikan kemenangan PSG di laga perdana. Selain itu, kiper anyar Lucas Chevalier kemungkinan besar akan menjalani debut resminya di hadapan publik Paris.

Di sisi lawan, Angers datang dengan modal positif setelah menumbangkan Paris FC 1-0. Namun, mereka menghadapi tantangan besar. Sejak 1975, Angers tak pernah menang melawan PSG. Bahkan dalam hampir 20 pertemuan terakhir, PSG selalu keluar sebagai pemenang.

Melihat perbedaan kualitas skuat, rekor pertemuan, dan atmosfer Parc des Princes, PSG jelas lebih diunggulkan. Angers bisa saja memberi perlawanan, tetapi sulit rasanya menahan gempuran lini serang Les Parisiens. Prediksi skor: PSG 2-0 Angers, dengan peluang clean sheet cukup besar bagi tim tuan rumah.

post

Manchester City Tak Dijagokan Juara Premier League, Kok Bisa?

PUSATSCORE – Pengamat sepak bola asal Inggris, Paul Merson, merasa aneh dengan prediksi juara Premier League 2025/26. Sebab, tak ada satu pun pengamat yang menjagokan Manchester City.

Saat ini, banyak pundit, pengamat, hingga eks pemain Premier League menjagokan Liverpool atau Arsenal juara Premier League. Hal itu tak lepas dari aktifnya kedua klub itu belanja di musim panas 2025 ini.

Mencuatnya nama Liverpool dan Arsenal sebagai kandidat juara membuat nama Manchester City hilang dari radar. Merson menyebut, ini adalah sebuah tindakan keliru.

1. City tak boleh dicoret dari daftar kandidat juara

Dilansir Sky Sports, Merson mengungkapkan City tak boleh dicoret dari daftar kandidat juara Premier League musim ini. Hal itu berkaca dari hasil yang mereka dapat di pekan perdana lawan Wolves.

“Tidak ada yang menjagokan Man City jadi kampiun sebelum musim dimulai. Kemenangan 4-0 atas Wolves seolah jadi peringatan, mereka tidak boleh dicoret dari kandidat juara,” tegas Merson.

2. City membuat Merson terkesan

Merson mengungkapkan, City sukses membuatnya terkesan. Di tengah kepergian beberapa pemainnya, rekrutan-rekrutan anyar macam Tijjani Reijnders dan Rayan Cherki mampu memberi warna baru.

“City sejauh ini membuat saya terkesan, meski mungkin orang-orang masih teringat performa buruk mereka musim lalu yang tanpa trofi di ajang manapun. Intinya, City tetap berbahaya,” kata Merson.

3. City menunjukkan kesan positif

City berhasil menunjukkan kesan positif dalam laga perdana mereka di Premier League 2025/26. Mereka menang telak atas Wolves, dibarengi performa pemain-pemain anyar yang ciamik.

Reijnders, Cherki, dan beberapa pemain anyar lain jadi motor permainan Manchester City di laga tersebut. Benar kata Merson, jangan sampai melupakan mereka di Premier League 2025/26.

post

Bruno Tubarao Siap Jadikan Persija Tempat Buat Bangkit dan Berprestasi

PUSATSCORE – Sebagai pemain, Bruno Tubarao pernah merasakan masa sulit. Dia pernah terkena cedera dan sulit mencetak gol tatkala bermain di Brasil pada 2021, sebelum dia memilih main untuk Persija Jakarta.

“Saya banyak melihat komentar soal itu di media sosial saya (soal cedera dan susah cetak gol). Namun, itu terjadi pada 2021, dan harus diketahui, Serie A Brasil itu kompetisi yang ketat,” ujar Tubarao di Depok, Rabu (20/8/2025).

1. Menganggap Persija sebagai tantangan
Usai menjalani karier di Brasil, dengan segala warna-warninya, Tubarao akhirnya melihat kesempatan untuk merantau. Persija mengulurkan tangan, dan dia mengambil kesempatan itu.

“Saya adalah seorang penantang, dan senang akan tantangan. Saya tidak pernah main di luar Brasil, dan sekarang bersama Persija, saya menganggap ini adalah tantangan baru bagi saya,” ujar Tubarao.

2. Siap bangkit dan membantu Persija

Sekarang, Tubarao menerima tantangan ini. Dia memutuskan untuk membela Persija, dan siap membantu Persija meraih sukses. Apalagi, profil Persija sesuai dengan bayangannya: klub besar di Indonesia.

“Saya datang ke Persija untuk membuat sejarah, dan membantu tim sebisa mungkin. Apalagi, saya datang dan bermain di salah satu klub besar di Indonesia,” ujar Tubarao.

3. Souza percaya Tubarao akan ciamik di Persija

Pelatih Persija, Mauricio Souza, menyebut Tubarao adalah pemain yang sudah dia kenal. Tidak cuma itu, dia juga tahu kualitas dari Tubarao sehingga merekomendasikannya untuk bergabung ke Persija.

“Saya sangat senang Bruno Tubarao gabung ke Persija, karena dia bisa banyak membantu tim. Dia datang ke tim yang sudah bagus, dan saya yakin dia akan berkontribusi besar,” ujar Souza.

post

Legenda Nilai Permainan Manchester United Meyakinkan

PUSATSCORE – Start Manchester United di Premier League musim 2025/26 buruk. Mereka justru keok dengan skor 0-1 saat menjamu Arsenal di Old Trafford, pada Minggu (17/8/2025).

Kekalahan itu diderita Setan Merah akibat dibobol bek Arsenal, Riccardo Calafiori, saat duel baru berusia 13 menit. Pada momen gol tersebut, Kiper MU, Altay Bayindir, merasa terganggu saat hendak mengantisipasi bola.

1. Permainan MU bagus, terbilang menjanjikan

Namun, secara permainan, tim asuhan Ruben Amorim menjanjikan. Hal itu diakui legendan MU, Gary Neville.

Menilik statistik, Matheus Cunha dan kawan-kawan memang mendominasi sepanjang laga, dengan penguasaan 62 persen. Neville takjub dengan energi dan intensitas yang dipertontonkan klub yang membesarkan namanya tersebut.

“Energinya tinggi dan penampilan yang dominan melawan tim papan atas. Mereka memang kalah, tetapi saya menghargai penampilan mereka,” kata Nevilla dikutip dari Sky Sports.

2. MU masih tumpul

Kekurangan MU hanya satu: lini depannya tumpul. Penyelesaian akhir mereka kurang klinis, hanya melepaskan tujuh tembakan tepat sasaran dari 22 kali percobaan.

Neville berharap aspek itu bisa segera dibenahi. Jika MU tampil konsisten, Neville optimistis bisa finis di posisi empat besar.

“Saya pikir, mereka akan memenangkan banyak pertandingan jika konsisten bermain seperti itu,” ucap Neville.

3. MU diuji Everton

Selanjutnya, MU akan diuji Everton pada 4 Agustus. Setan Merah harus menebus dosanya, karena duel tersebut akan kembali dihelat di Old Trafford.

Kini, MU berada di peringkat 15. Start Everton juga buruk, karena menyerah dengan skor 0-1 di markas Leeds United pada matchday pertama.